Resiko Pengendalian Vektor dan Hama
Resiko Pengendalian Hama
ASET Perusahaan
– Dari yang ringan sampai kepada kehancuran.
PEKERJA:
– Dari cacat / sakit yang teringan sampai kepada korban jiwa.
LINGKUNGAN:
– Dari tingkat pencemaran ringan sampai bencana.
Yang pada gilirannya menyebabkan “KESENGSARAAN”
- Bahaya Keselamatan
Bahaya mekanis: terjatuh, terjepit, tertusuk, dll
Ledakan: bahaya peledak, bahan kimia mudah meledak, dll
Kebakaran: kebakaran akibat bahan kimia, listrik, dll
Listrik: tersengat listrik
- Bahaya Kesehatan
Bahaya fisik: bising, getaran, penerangan yang buruk, temperatur yang ekstrim, radiasi, tekana udara yang ekstrim.
Bahaya kimia: bahan kimia baik padat, cair maupun gas.
Bahaya biologi: mikroorganisme patogen, parasit, binatang buas atau berbisa, tumbuhan beracun.
Faktor Ergonomi: kondisi pekerjaan dan peralatan kerja yang tidak sesuai dengan pekerja.
- Bahaya Psikososial
Stres kerja, kekerasan ditempat kerja, budaya kerja yang buruk.
BAHAYA DAN RISIKO PADA PENGENDALIAN VECTOR, HAMA DAN RAYAP
Potensi Bahaya
Potensi bahaya pada pekerjaan pengendalian hama, vector dan rayap dapat berasal dari:
Peralatan, bahan kimia (pestisida) Paling utama
Cara kerja atau tata kerja yang tidak tepat, perilaku kerja dan lingkungan.
POTENSI BAHAYA PERALATAN
Peralatan yang difunakan untuk pengendalian hama, vektor dan rayap mepunyai potensi untuk menimbulkan gangguan kesehatan dan cidera, seperti:
- Alat yang berat
- Bising
- Panas dari alat, dll